3 bahaya pokemon go yang harus diwaspadai
1. Waspada dari Bahaya Perampokan
Saat kita memainkan pokemon go, kita
diharuskan ke luar rumah untuk memburu keberadaan pokemon-pokemon yang
sedang bersembunyi. Tentu saja dengan cara berjalan kaki atau
menggunakan kendaraan seperti motor.
Tapi untuk penggunaan kendaraan ini sangat tidak disarankan oleh Nintendo dan Niantic sendiri, selaku pembuat game tersebut.
Karena tak hanya rentan terjadi
kecelakaan di jalan raya, tapi juga bisa menjadi korban perampokan,
penjambretan, termasuk juga Hp Smartphone yang sedang kamu pegang. Di
negara Amerika Serikat, sudah beberapa kali terjadi aksi perampokan yang
korbannya rata-rata para pemain pokemon.
Dan tahukah kamu, di Indonesia baru-baru
ini pun sudah terjadi loh aksi penjambretan saat bermain pokemon go,
tepatnya di Halte Transjakarta daerah Karet, Jakarta Selatan.
Modus pelaku perampokan tersebut
ternyata memanfaatkan game pokemon itu sendiri sebagai umpan untuk
mengelabui para korban-korbannya. Ketika kita sendirian berburu Pokemon
dan berada di sebuah tempat sepi, disanalah para perampok juga sedang
menunggu kedatangan kita.
Mereka tanpa segan berani menggunakan
senjata tajam. Apalagi buat kamu para wanita, bisa-bisa para penjahat
berani bertindak lebih dari itu, misalkan saja aksi pemerkosaan.
Mengerikan bukan?
Solusinya, jika kamu ingin tetap
memainkan game pokemon go, sangat disarankan untuk tidak sendirian.
Ajaklah beberapa teman atau saudaramu, lebih banyak jumlahnya lebih
baik. Terlebih buat anak-anak kecil wajib ditemani oleh orang dewasa.
2. Kecelakaan
Main pokemon go sambil naik motor, itu
artinya sama saja cari penyakit. Kebayang bukan lagi asyik-asyik
memperhatikan radar pokemon, tiba-tiba ada mobil atau motor dibelakang
kita yang sedang melaju kencang. Masih untung kalau cuma di marahin sama
pengguna jalan lainnya, kalau sampai ketabrak gimana?
Lagian sudah tahu kan di Indonesia ini
jalanannya rata-rata banyak berlubang, kalau sampai ban motor terperosok
bagaimana tuh endingnya.
Belum lagi kelakuan para pengendara lain
yang suka seenaknya main belok tanpa memberi lampu sen. Ditambah lagi
mobil-mobil angkot yang suka ngerem mendadak seenak udelnya.
3. Potensi Malware (Virus)
Ada baiknya bersabar dulu sampai game
pokemon benar-benar resmi dirilis di Indonesia. Sebab aplikasi game
pokemon yang tersedia saat ini masih menggunakan pihak ketiga alias
bukan pemilik hak paten resminya.
Dan itu sangat berpotensi membahayakan,
misalkan saja serangan Virus seperti Malware, Trojan, Brontok dan
kawan-kawannya, saat kita mendownload serta meng install file aplikasi
tersebut.
Masih mending kalau ponsel yang kita
gunakan hanya dibuat lemot sistemnya, kalau sampai data-data rahasia di
hack orang bagaimana coba? Pasti gak mau kan semua hal-hal yang berbau
privasi, dari email, password penting sampai foto-foto panas kamu dengan
si ayang tercinta tersebar luas di jagad maya, hehehe.
Jadi solusi satu-satunya tunggu saja
sampai Pokemon Go sudah dirilis di Goole Playstore wilayah Indonesia.
Ingat! INDONESIA bukan playstore milik wilayah negara lain yah. Sebab
dengan mengunduh melalui akun resmi Playstore Indonesia, Google sudah
menonaktifkan parsing otomatis dari pesan multimedia yang bisa kelacak
lewat Messenger ataupun Google Hangouts.
Dan aktivitas normal dari Pokemon Go
Resmi biasanya hanya meminta akses ke kamera, lokasi GPS, serta kontak
saja, tidak meminta akses-akses lainnya yang sama sekali tidak
berhubungan dengan game apalagi kalau sampai dapat pesan, 'tolong kirim
mama pulsa, mama sedang di kantor polisi :D
Sumber : kejadiananeh
No comments:
Post a Comment